Misteri Jembatan Purba Di Bangun Oleh Kera

Creepyfiles – Terima kasih karena kalian sudah membaca di CreepyFiles yang mengupas tentang berbagai cerita horor, legenda, mistik dan cerita misteri dari berbagai belahan dunia. Untuk kali ini CreepyFiles akan mengulas tentang sebuah jembatan purba yang konon kisahnya di bangun oleh kera, sampai detik ini masih menjadi misteri yang belum terpecahkan dan bahkan banyak asumsi yang di luar akal sehat kita. Yuk langsung saja simak misteri jembatan purba yang di bangun oleh kera.

Misteri Jembatan Purba Di Bangun Oleh Kera

Keberadaan jembatan Purba ini ada di antara kedua negara yaitu India dan Sri Lanka, dari berbagai sumber yang sudah team CreepyFiles kumpulkan salah satunya ada yang berunsur sejarah dari cerita epik negara India RAMAYANA. Untuk orang indonesia sendiri pastinya kata tersebut sudah tidak asing lagi di telinga bukan. Tapi ini bukan sekedar isapan jempol saja karena menurut penulis Valmiki berbicara sama dengan apa yang sudah kami simpulkan juga. Dalam bukunya Valmiki juga berbicara tentang sebuah jembatan di atas laut yang menghubungkan India dan Sri Lanka. Cerita yang sangat epik yang menceritakan kehidupan seorang pangeran bernama Rama yang berjuang untuk menyelamatkan istrinya Sita yang di culik raja iblis Rahwana si penguasa Lanka.

Rahma terpaksa menyerahakn hak tahtanya dan pergi ke pengasingan selama 14 tahun, selama tinggal di hutan. Sita yang di culik oleh Rahwana ternyata di sekap di istanya Lanka. Dalam misi menyelamatkan istrinya Sita, Rama mendapatkan bantuan dari Vanara. Vanara adalah bangsa manusia kera, meraka adalah makhluk setangan manusia setengah kera yang tinggal di hutan dan memiliki kekuatan luar biasa. Dengan pemimpinnya yang bernama Sugriwa dan panglima utama Hanuman, mereka siap membantu Rama untuk membebaskan Sita. Setelah siap membantu Rama masalah sebenarnya muncul karena Rama harus menyebarangi lautan untuk bisa menyelamatkan Sita. Karena lautannya sangat panjang dan luas Rama berserta pasukannya tidak dapat meneruskan perjalanan untuk membebaskan Sita. Kemudia Rama mendapat penglihatan dari dewa laut untuk membangun sebuah jembatan, Rama yang di bantu oleh Vanara membangun jembatan dari bebatuan yang di tuliskan nama Rama sehingga batu tersebut tidak tenggelam.

Jika anda melihat foto satelit di wilayah ini, kamu akan melihat sedikit tanda penghubung antara kedua negara. Jembatan yang di bangun Rama disebut dengan Rama Setu yang juga di kenal dengan Jembatan Adam. Panjang jembatannya sekitar 50 km. Sebagian besar badan jembatan berada di bawah air saat ini. Namun berabad-abad yang lalu, ia membentuk jalur penghubung antara India dan Sri Lanka. Jalan setapaknya ada sampai akhir abad ke-15 dan bsa dilalui dengan berjalan kaki, sesuai catatan yang disimpan di kuil Rameswaram. Sampai akhirnya muncul bandai dan jembatan itu tenggelam dalam banjir. Keberadaan jembatan tersebut telah dikenal di India dan Sri Lanka sejak berabad-abad, terbukti dari legenda yang diabadikan oleh epos kuno Ramayana. Disebutkan jika laut yang memisahkan kedua negara itu disebut Sethusamudram yang berarti ‘Laut Jembatan’.

Ahli geografi Persia abad ke-9, Ibn Khordadbeh, menyebut jembatan itu dalam bukunya ‘Roads and Kingdoms’, yang merujuk pada Set Bandhai atau ‘Bridge of the Sea’. Sementara nama Adam’s Bridge adalah penemuan Inggri di awal abad ke-19 yang mengacu pada mitos Abraham bahwa Adam menggunakan jembatan tersebut untuk menyeberang dari Sri Lanka ke India. Banyak umat Hindu ortodoks menganggap keberadaan jembatan tersebut sebagai bukti Ramayana yang tak tergoyahkan dan cerita-cerita yang digambarkan di dalamnya. Para ilmuwan Pseudo, pencetus teori konspirasi, dan ahli teologi percaya bahwa jembatan itu sebenarnya dibangun oleh Rama dan tentara keranya. Ketika sebuah foto NASA di wilayah tersebut menunjukkan jalan setapak yang berkelok-kelok yang menghilang ke kejauhan diterbitkan pada tahun 2001, para ahli teori konspirasi langsung berlomba-lomba berusaha membuktikan bahwa itu adalah struktur buatan manusia. Meski ahli geologi telah berkali-kali mencoba untuk menghilangkan mitos, masih ada beragam pendapat dan kebingungan tentang sifat dan asal struktur ini. Ada lusinan teori berbeda yang mencoba menjelaskan strukturnya.

Salah satu teori menyebutkan jika jembatan itu merupaka hasil proses alami sedimentasi hingga membentuk pemisah. Sementara teori yang lain menunjukkan bahwa jembatan tersebut mungkin hanya merupakan garis pantai tua yang menyiratkan bahwa kedua daratan (India dan Sri Lanka) pernah terhubung. Pembahasan mengenai Jembatan Rama ini menjadi sedikit memanas tatkala Pemerintah India mengusulkan pengerukan jembatan itu untuk membuat rute perjalanan kapal di selat dangkal antara India dan Sri Lanka. Sebab, saat ini kapal yang mencoba bergerak di antara pantai barat dan timur India harus terlebih dulu mengelilingi Sri Lanka. Saluran air laut yang panjang yang menghubungkan Selat Palk dan Teluk Mannar akan memotong jarak tempuh hingga 400 km perjalanan sehingga dapat menghemar waktu dan uang. Namun, organisasi sayap kanan menentang proyek tersebut dengan mengatakan bahwa jembatan itu merupakan ” monumen religius” sehingga tak boleh dihancurkan. Proyek tersebut pun saat ini ditunda karena masih menunggu keputusan. Pemerhati lingkungan mengatakan bahwa pengerukan saluran akan menghancurkan karang serta membahayakan cadangan ikan di daerah tersebut yang berpotensi mengganggu keseimbangan ekologi.

Sumber : Dream

Menurut anda bagaimana?? Bisa tuliskan komentar anda di bawah ini.