Project Blue Beam

Teori KonspirasiProject Blue Beam jika diterjemahkan ke dalam bahasa indonesia adalah Proyek Balok Biru.

Project ini pertama kali dikenalkan oleh seorang yang bernama Serge Monast, seorang jurnalis berkebangsaan kanada yang aktif di inggris.

Serge Monast terkenal sebagai jurnalis yang sarat dengan kontrovesi, ia banyak mempublikasikan teori-teori yang menjelaskan berbagai keganjilan bumi dan fakta-fakta yang selama ini kita ketahui.

Dan itu membuatnya diyakini sebagai salah-satu teoris konspirasi terbesar abad ini.

Sejarah panjang dimiliki oleh Serge Monast. Ia menghasilkan berbagai publikasi besar yang diantaranya membahas teori-teori yang akan membuat siapa saja bergidik ngeri.

Salah-satunya adalah gerakan New world Order yang dipimpin oleh kelompok-kelompok elit rahasia di inggris, lalu Amerika dan Zionis yang dikenal dengan Illuminati dan Freemason.

Satu karyanya yang lebih mendetail mengenai gerakan tersebut adalah Les Protocol des Toronto (6-6-6) yang secara jelas mengatakan bahwa grup masonik adalah sebuah grup dengan identitas 666 (Tanda binatang buas pada akhir zaman)

Kematian Serge Monast pun tidak terlepas dari kontroversi dan pertanyaan-pertanyaan yang belum terjawab.

Selain itu banyak teoris-teoris lanjutan yang terinspirasi dengan hasil kerja Serge Monast menyatakan bahwa dirinya dibunuh dengan senjata teknologi agar berhenti menginvestigasi hal-hal yang disebut dengan proyek-proyek rahasia anggota elit di dunia untuk menguasai dunia dan individu.

Kematiannya dipublikasikan sebagai kematian karena serangan jantung, bersama dengan rekan jurnalisnya Dr Becker yang membuat laporan mengenai Project Blue Beam yang berhasil dipublikasikan ke seluruh dunia pada tahun 1994 sehingga anda membaca tulisan ini.

Kedua-duanya diketahui tidak pernah memiliki sejarah penyakit jantung. Dan sebelum kematian Serge Monast, penculikan putrinya terjadi dan tak pernah kembali.


*Redaksi: Kematian Serge Monast, diyakini akibat dari Teori publikasinya mengenai skenario “Penciptaan Akhir Zaman Palsu” yang dikenal dengan Project Blue Beam (Proyek Balok Biru).

Proyek ini diyakini dilakukan oleh satu pemerintahan besar dan adidaya untuk membentuk sebuah Negara kesatuan di bawah satu kontrol dan satu standard di seluruh dunia.

Pada laporannya mengenai proyek blue Beam, Serge monast menyatakan bahwa teknologi gelombang micro beam telah disimulasikan untuk mempenetrasi jantung katak yang dapat mengontrol hidup katak tersebut bahkan membunuhnya dengan menghentikan fungsi jantung katak tersebut.

Hal ini juga memungkinkan dilakukan ke jantung manusia. Ironisnya kematian Serge Monast dan koleganya yang menulis laporan mengenai The NASA Project Blue Beam terjadi setelah dokumen Project blue beam dipublikasikan dan karena serangan jantung.


Banyak yang memberikan spekulasi bahwa negara yang dimaksud sebagai pelaku The New World Order adalah negara Amerika serikat, mengapa?

Serger Monast dalam publikasinya mengenai Project Blue Beam pada tahun 1994 menyatakan bahwa dibutuhkan beberapa langkah statis yang harus dilakukan untuk membuat skenario ini berhasil.

1. Sebuah propaganda akan dilakukan untuk membuat orang-orang ketakutan dengan melakukan sebuah mekanisme gempa buatan yang akan membuat kehancuran nyata di beberapa wilayah yang dianggap berpengaruh dalam populasi umat manusia.


2. Langkah selanjutnya adalah penghancuran benda-benda bersejarah secara menyeluruh yang akan membuat sebuah tatanan baru mengenai budaya yang harus dijalankan.

namun untuk membuat semua ini berjalan dengan lancar…

Maka dibuatlah sebuah mekanisme temuan benda-benda bersejarah yang diyakini “diproduksi”, untuk mengarahkan para ilmuwan pada penemuan yang akan mematahkan semua ajaran agama terbesar yakni Kristen dan Islam.

Hal ini akan dilakukan setelah adanya gempa dahsyat yang akan memunculkan penemuan dari perut bumi berupa tulisan atau karya budaya super tua. Temuan palsu ini akan dijadikan sebagai alat konfrontasi utama untuk menghapus kepercayaan-kepercayaan lama menjadi sebuah satu agama yang baru bersifat luciferian.


3. Lahkah selanjutnya adalah adanya temuan dan publikasi mengenai serangan alien. Langkah untuk menyakinkan hal ini adalah membuat serangan alien yang merenggut nyawa dengan skenario canggih yang dilakukan menggunakan senjata rahasia militer modern.

Hal ini akan berakibat pada pengarahan pemikiran individu secara global, dimana mereka akan diarahkan untuk mengakui dan berketergantungan kepada suatu permerintahan yang mereka anggap mampu melindungi mereka, yakni sang pencipta kekacauan itu sendiri. KONSPIRASI.


Puncak dari Project Blue Beam adalah adanya satu tatanan pemerintah yang diunjuk sebagai tujuan utama mengapa Project Blue beam ini diadakan.

Satu tatanan pemerintahan ini akan mengatur mata uang dunia, pergerakan komoditi, kesehatan dan semua bidang apapun yang dapat mengontrol individu di dunia.

Populasi ini berbanding dengan kelompok yang menyatakan dirinya sebagai The New Age Order yaitu 1 berbanding milliaran populasi di dunia. Sentralisasi puncak dari pemerintahan yang mengontrol kehidupan umat manusia.

Sebuah skenario maha karya akan dilakukan untuk mencapai tatanan dunia baru, yaitu dengan memancarkan tampilan holografik di luar angkasa yang akan menggambarkan sosok yang dinantikan yakni Sosok Mesias yang akan turun ke bumi.

Sosok tersebut akan tampak penuh dengan realitas dan menghasilkan suara. Satu hal yang dipastikan mengapa hal ini penting adalah menciptakan euphoria mengenai turunnya juru selamat yang akan memberitakan kebenaran sejati.

Kebenaran sejati itu akan bertentangan dengan apa yang diketahui umat manusia saat ini.

Orang-orang akan diajarkan untuk mengenal bahwa tulisan-tulisan yang beredar saat ini mengenai agama, pengetahuan, dan semua fakta yang dipercaya luas adalah salah !!!

Tujuannya adalah keberpusatan dari tatanan yang baru dan percayanya orang pada sebuah pemerintahan yang satu dan kontrol yang luar biasa dari euphoria yang menakutkan tanpa resolusi.

Akibatnya orang-orang akan menggantungkan dirinya pada pemerintahan itu dan percaya pada pemerintahan yang dikenal sebagai Anti-Christ atau Anti Kristus.

The Project Haarp atau Proyek Haarp diimplementasikan di Alaska. Dan diyakini sebagai alat yang dapat menciptakan gelombang radiasi yang mampu menciptakan dan mengontrol gempa, mengontrol ionosfer, dan mengontrol iklim di bumi bahkan diyakini mampu memanipulasi individual dengan teknologi ELF, VLF, LF.

Tentu orang-orang yang membaca tulisan di atas tampak penuh dengan bualan, namun Serge Monast menyatakan hal tersebut dalam sebuah publikasi yang jelas dan menyatakan agenda-agenda tersebut akan dipelopori NASA.

Apakah teori-teori tersebut benar-benar relevan atau hanya sebagai imajinasi dari Serge Monast yang tanpa pengetahuan? atau kah Serge Monast malah terbunuh karena pengetahuan dan investigasi yang dilakukannya selama hidupnya?

Beberapa hal diberikan Serge Monast sebagai petunjuk (Signs/Clue) bahwa teori ini akan mulai terlihat dengan beberapa kejadian penting, seperti:

Pada saat New World Order Propaganda dimulai, yakni tampilan besar di angkasa yang menunjukkan gambaran mengenai Tuhan, yang berkomunikasi secara langsung ke setiap individu.

Bagaimana hal seperti ini dapat dilakukan?, Apakah setiap orang akan menerima pesan personal dari sebuah tampilan di Langit?

Ya, hal inilah yang diyakini Serge Monast akan membuat semua orang percaya bahwa mereka telah mendengar suara Tuhan mereka secara langsung.

Resolusi ini akan terjadi, dimana sebuah gelombang yang dikenal dengan Electronical Microwave Beam akan digunakan secara langsung untuk mempenetrasi informasi langsung ke otak individu.

Hal inilah yang akan memberikan resolusi mengenai informasi yang langsung dapat diterima manusia, apakah dia normal, buta, tuli itu tidak akan menjadi batasan lagi, karena informasi ini akan disampaikan langsung ke otak manusia. Dan hal ini tidak dapat dideteksi orang lain.

Teknologi ini menurut serge telah diimplementasikan dengan nama teknologi ELF(Extremely Low Frequency), VLF (Very Low Frequency), dan LF(Low Frequency).

Teknologi ini ditemukan oleh para ilmuwan, sehingga pada tahun 1991, sebuah gelombang protes dari para ilmuwan akhirnya menuju pada sebuah konferensi dengan NASA mengenai resolusi agar penemuan-penemuan mereka tidak disalahgunakan.

Namun menurut Serge, hal ini malahan sudah digunakan di pusat-pusat agensi paling rahasia, yaitu CIA dan FBI, dan telah digunakan untuk mengontrol individu.

Sebuah database besar berisi data mengenai orang-orang secara spesifik, seperti data pribadi berupa nama, tanggal lahir, gambar pribadi, relasi dengan orang lain, publikasinya dan bahasanya tersimpan secara terorganisir.

Hal ini akan digunakan oleh “Tuhan Palsu” sebagai sarana komunikasi personal kepada setiap orang untuk menyampaikan pesan khusus gerakan The New World Order.

Hal ini akan membentuk ikatan personal dan euphoria massal yang sebelumnya tidak pernah terlihat di muka bumi.

Orang-orang akan memberikan pengakuan dan mulai tergerak untuk percaya pada The New world Order.

 

Redaksi: Hal ini tentu merupakan sebuah manifestasi dari kepemilikan korporasi besar di dunia maya, yang kita ketahui, seperti: Google, Facebook, Amazon dan beberapa perusahaan korporasi global yang memiliki data dari setiap orang yang berinteraksi di internet, termasuk gambar, video, transaksi pencarian dan semua hal setiap pribadi yang tercatat secara programmatic di server perusahaan tersebut.

Kemampuan manipulasi penerjemahan bahasa bahkan dialek telah ditemukan, membuat klaim dari Serge termasuk masuk akal di masanya 11 tahun yang lalu 1994.

Untuk memuluskan aksi tersebut, sebuah gerakan statis tanpa gangguan harus dipastikan. Satu gerakan yang massive akan membuat orang-orang dengan kekuasaan, uang dan pengaruh akan berusaha untuk melakukan perlawanan karena kontrol tersebut.

The New world order akan membuat sistem ekonomi kacau dan memperkenalkan sebuah mekanisme ekonomi tunggal dengan mata uang yang dikenal dengan mata uang global dalam bentuk elektronik.

Orang-orang akan berusaha menukarkan semua uangnya ke mata uang tersebut dan era di mana uang tunai tidak berlaku lagi.

Jika orang-orang yang memiliki banyak uang tidak mau menukar uangnya, maka orang tersebut tidak bisa melakukan pembelian karena regulasi ekonomi yang terstandar, artinya semua orang akan patuh pada sistem ekonomi yang baru tersebut.

Untuk memastikan tidak adanya pergerakan arus perlawanan sama sekali, hewan-hewan pun bahkan akan ditanami dengan chip.

Chip ini akan dijadikan sebagai alat transmitter lokasi hewan itu, dan jika ada orang yang melakukan perburuan untuk kebutuhannya akan terlacak dan akan dihukum karena melanggar peraturan pemerintah tatanan dunia baru.

Semuanya akan terbungkus rapi, segala bentuk perlawanan akan berakhir di ruang tahanan dan dijadikan sebagai objek percobaan medikal atau lelang organ.

Serge Monast, secara eksplisit mengakhiri laporannya mengenai Blue beam dengan sebuah peringatan keras.

“Jika Kamu tak berhasil melihat hal ini, jika kamu tidak mampu mempelajarinya, jika kamu tidak bisa mengerti mengenai hal ini, maka dirimu, keluargamu dan teman-teman serta orang-orang yang kau kasihi akan berakhir di api perbudakan, lokasi-lokasi pembakaran mayat telah dibangun di seluruh negeri di seluruh wilayah di dunia. Tidak ada yang akan aman di sebuah Negara yang totaliter dengan kepemimpinan tunggal”.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *